![]() |
Foto.saat penyerahan dokumen |
Bima - Setelah melewati proses panjang, Rencana pembangunan kampus negeri Institusi Agama Islam Negeri di Kota Bima Kandas, dipastikan kampus negeri pertama di Pulau Sumbawa dibangun di wilayah Kabupaten Bima.
Komite Pendirian Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bima yang dipimpin Prof. Dr. H. Ahmad Thib Raya, MA didampingi Prof. Dr. H. Muhammad, M. Pd., M.S, Prof. Dr. Bahtiar, M. Pd., Si., Prof. Dr. Ismail, M. Pd., Prof. Dr. Syarifudin, M. Pd., Prof. Dr. Gazali, SH, MH dan Dr. H. Yudin Citraidin, M. tersebut hadir bersama tujuh orang Tim Verifikasi yang berasal dari Kementerian Agama RI, Kementerian Ristek dan Dikti serta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Kamis (24/7) melakukan kunjungan untuk melakukan verifikasi faktual Lahan IAIN Bima di eks-Kampus Vokasi Desa Sondosia Bolo.
Ketua Komite Pendirian IAIN Bima, Prof Dr. H. Ahmad Thib Raya, MA sampaikan harapan besar datang dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima dan sejarah pendirian IAIN Bima telah melewati waktu yang cukup panjang, seiring dengan adanya proposal dari Pemerintah Kabupaten Bima dan Pemerintah Kota Bima.
Itu disampaikan Prof Ahmad Thib dalam rapat yang dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra Fatahulllah, S.Pd.
Bahkan Ketua Tim Verifikasi Djohan Soefi, SE telah melakukan peninjauan lapangan mengungkapkan bahwa kehadiran tim untuk melihat fakta di lapangan.
Selanjutnya hasil survei tersebut akan dipaparkan dan dilaporkan kepada Menteri.
Lihat juga
# Kelanjutan Pembangunan RSUD Kota Bima Masih Dibahas, Wali Kota Dan Ketua DPRD Audensi Dengan WamenKes