Bupati yang melakukan kunjungan kerja usai membuka acara Bimbingan Teknis penyusunan usulan program bagi OPD tersebut, menyerahkan bantuan tanggap darurat dari Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Bima.
Tiba di tenda tanggap darurat berbincang bersama korban terdampak. Di hadapan warga terdampak musibah, Bupati Bima menyampaikan turut empati atas bencana dan musibah atas bencana yang dialami warga dan berharap dengan kondisi yang ada warga tetap bersabar sembari pemerintah terus berupaya untuk mencari solusi terbaik bagi penanganan kebakaran tersebut.
"Semoga ini menjadi pelajaran agar kita semua lebih berhati-hati dan bijak dalam masalah listrik dirumah". Harap Bupati.
Kepada BPBD dan Dinas Sosial, Bupati menginstruksikan agar segera menindaklanjuti langkah-langkah penanganan pasca bencana, memenuhi kebutuhan jangka pendek dan kebutuhan jangka panjang melalui pembangunan kembali tempat tinggal para korban terdampak.
Dalam kunjungan tersebut Bupati Ady Mahyudi memberikan bantuan tanggap darurat berupa 1 unit tenda pengungsian, Makanan siap saji, Selimut, Famili kit, Tarpal , Kasur lipat, Kids ware, Terpal, Matras, Sembako, Hygine kit, dan kebutuhan sehari-hari lainnnya dari Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Bima.
Sebagaimana laporan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bima kerugian material dialami Kalisom (30 tahun/ Wiraswasta), Jodi (27 Tahun/Wiraswasta), Firdaus (37 Tahun/Wiraswasta), Efendy (42 Tahun/Guru), Yono (47 Tahun/Pegawai ASDP) dan Masyani (56 Tahun/ Wiraswasta). Kebakaran sejumlah rumah semi permanen dan perabotan tersebut dengan total perkiraan kerugian mencapai Rp 500 juta.@KB.***